Jumat, 28 Mei 2010

195 Anak Penyandang Cacat Tuna Grahita Ikut Seleksi Pornas

Makassar - Sebanyak 195 anak yang menderita Tuna Grahita, atau memiliki kecerdasan dibawah rata-rata, mengikuti Pertemuan Olahraga Daerah (Porda) II di Makassar, Sulawesi Selatan. Pertandingan tersebut merupakan seleksi untuk persiapan Pertemuan Olahraga Nasional (Pornas) 2010 yang akan digelar di Sumatera. Porda untuk penderita Tuna Grahita tersebut dilegar selama dua hari, yakni Minggu-Senin (9-10/05/2010) di GOR FIK Universitas Negeri Makassar (UNM). Porda II untuk Special Olympics Indonesia (Solna) merupakan ajang kompetisi bagi anak tuna grahita yang diikuti oleh peserta di 23 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan.

Menurut Ketua Panitia Porda Soina II, Fatimah Azis, para penyandang Tuna Grahita tersebut mengikuti tujuh cabang. "Yakni atletik (lompat jauh dan lari 25 meter hingga 800 meter), sepakbola, bola volley, renang, basket, bulutangkis, dan tenis meja," kata Fatimah kepada wartawan Senin, (10/05/2010).

Ia menambahkan, Porda SoIna tersebut bertujuan untuk menyeleksi pemain dari Sulawesi Selatan untuk kegiatan Pornas. Setelah itu, diharapkan, peserta dari Sulawesi Selatan bisa meraih juara untuk kegiatan sama di tingkat Internasional yang akan digelar di Athena, Yunani. "Mudah-mudahan bisa mengulang prestasi dari Sulsel. Sebab pertandingan sebelumnya, dari Sulsel ada yang mewakili Indonesia ke ajang internasional," tambahnya.

Lebih dari itu, Fatimah berharap kepada pemerintah agar memperhatikan dan mengangkat harkat dan kesejahteraan penyandang tuna grahita, bukan saja tanggung jawab pemerintah tetapi juga merupakan tanggung jawab masyarakat. "Dukungan tersebut sangat penting untuk menumbuhkan kepercayaan diri mereka. Termasuk mendorong agar anak-anak tuna grahita dapat berprestasi bukan saja ditingkat lokal, akan tetapi sampai pada event internasional," katanya lagi.

Saat ini, pemprov Sulsel mendata terus anak-anak yang menderita Tuna Grahita. Menurut Wakil Gubernur Sulsel, Agus Arifin Nukmang, Pemprov Sulsel siap membantu kebutuhan para penderita Tuna Grahita. "Meski sedikit, tapi kita berupaya maksimal untuk memuaskan mereka," tegas Agus Arifin Nukmang.[hsb]


Sumber (http://seruu.com/makassar-seruu/195-anak-penyandang-cacat-tuna-grahita-ikut-seleksi-pornas/itemid-493)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar